MalukuOne.com - Lapangan Merdeka Ambon menjadi saksi dari salah satu kampanye akbar pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Maluku, Jefry Apoli Rahawarin dan Abdul Mukti Keliobas (JAR-AMK). Kampanye ini dimeriahkan oleh orasi tokoh-tokoh partai pengusung, termasuk Ketua DPD Hanura, NasDem, dan PDI-P, serta para tokoh Maluku terkemuka.
Ketua Tim Pemenangan JAR-AMK, Mercy Barends, bersama mantan Gubernur Maluku Karel Albert Ralahalu, tokoh masyarakat Suaedy Marasabessy, dan Ketua DPP PDI-P Rokhmin Dahuri yang juga mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, turut menyampaikan pidato yang membakar semangat para pendukung.
Dalam orasinya, Ketua DPD PDI-P Maluku, Benhur G. Watubun, memberikan analogi yang menggugah. Ia menyebut lima tahun terakhir sebagai “kebun yang salah,” dengan hasil yang tak sesuai harapan rakyat. "Kami sepakat untuk pameri kebun baru bernama 'Beta Janji Beta Jaga'," tegas Watubun.
Ia menekankan pentingnya pemimpin yang memiliki keteladanan, bukan yang bertindak berbeda antara ucapan dan perbuatan. Menurutnya, JAR-AMK adalah paket lengkap dengan kapasitas dan latar belakang kewilayahan yang menyeluruh.
Watubun menjelaskan, Jefry Apoli Rahawarin berasal dari Tenggara dengan darah Seram dan Saparua, sementara Abdul Mukti Keliobas berasal dari Seram dan istrinya dari Pelauw. "Mereka tidak akan mengkhianati mandat rakyat," ujarnya, mengajak masyarakat untuk mendukung pasangan ini.
Dengan semangat, Watubun menyerukan, “Mau sejahtera ka seng? Kalau mau, pilih JAR-AMK!” seruannya disambut sorak-sorai ribuan massa.
Mantan Gubernur Maluku, Karel Albert Ralahalu, mengungkapkan bahwa ia telah menjelajahi berbagai wilayah di Maluku bersama JAR-AMK. Dari Tenggara Raya hingga Ambon dan Lease Raya, ia menemukan banyak masalah yang perlu segera diatasi.
"JAR-AMK memiliki tugas besar untuk memperbaiki apa yang belum baik dan menghadirkan kesejahteraan bagi Maluku sebagai rumah besar kita bersama," kata Ralahalu penuh harap.
Suaedy Marasabessy, tokoh Maluku sekaligus Sekjen Relawan Bravo V, mengingatkan masyarakat untuk memilih pemimpin yang berintegritas pada 27 November 2024. "Pilih JAR-AMK, mereka memiliki kapasitas dan komitmen untuk membawa Maluku keluar dari keterpurukan," ujarnya.
Rokhmin Dahuri, dalam orasinya, menyoroti kekuatan pasangan ini. Jefry, mantan Pangdam Pattimura dan Deputi Pengembangan Daerah Tertinggal, serta Mukti Keliobas, anggota DPRD tiga periode dan bupati dua periode di Seram Bagian Timur, disebut sebagai sosok yang paham akan kebutuhan rakyat.
Dahuri menjelaskan visi pasangan ini untuk memanfaatkan potensi besar Maluku di sektor kelautan, perikanan, pariwisata, serta pertanian dan peternakan. "Kami berencana membangun pabrik minyak goreng, pengalengan ikan, dan pengolahan rumput laut di Maluku," katanya, menjanjikan pengembangan ekonomi yang inklusif.
Selain ekonomi, sektor kesehatan, pendidikan, dan tata kelola pemerintahan profesional juga menjadi prioritas pasangan JAR-AMK.
Rokhmin mengakhiri orasinya dengan mengajak ribuan massa yang hadir untuk menyebarkan pesan ini ke seluruh masyarakat Maluku. "Pilih JAR-AMK demi masa depan yang lebih sejahtera," serunya penuh semangat.
Kampanye ini tak hanya menjadi momentum politik, tetapi juga simbol harapan baru bagi masyarakat Maluku. Dengan visi yang kuat dan dukungan tokoh-tokoh terkemuka, JAR-AMK siap membawa perubahan besar untuk Maluku yang lebih maju.
0Komentar