TSroBUGlBUr0BSClBUYoTpA5GY==
Waspadai Penipuan Lewat Telepon Seluler, Polda Maluku Selidiki Pelaku Penyedia Jasa Meluluskan Calon Siswa

Waspadai Penipuan Lewat Telepon Seluler, Polda Maluku Selidiki Pelaku Penyedia Jasa Meluluskan Calon Siswa

Daftar Isi
×


MalukuOne.com - Penipuan atas casis atau calon siswa Kepolisian di Maluku menyatakan yang tidak lolos tes bisa masuk lagi.

Telah terjadi penipuan dengan modus sebagai berikut di Maluku: pelaku penipuan menghubungi korban melalui telepon seluler dan mengatasnamakan Karo Sumber Daya Manusia atau SDM Polda Maluku. Bila ingin lolos dari tes yang diikuti, korban diminta transfer uang sebesar Rp 50 juta. Waspadai bahwa modus sejenis bisa terjadi di wilayah-wilayah lainnya.

Dikutip dari kantor berita Antara, saat ini Kepolisian Daerah (Polda) Maluku melakukan penyelidikan terhadap pelaku penipuan yang menelepon salah satu orangtua calon siswa (casis) anggota Polri yang bermodus meloloskan casis dengan membayar Rp 50 juta.

"Laporan yang masuk saat ini ada orang tua casis yang tertipu. Bahkan mereka telah mentransfer sejumlah uang ke rekening pelaku kurang lebih Rp 50 juta," jelas Kombes Pol M. Roem Ohoirat,  Kabid Humas Polda Maluku di Ambon, Selasa (23/5/2023).

Pelaku penipuan menjanjikan bahwa korban atau orangtua casis yang anaknya telah dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS) atau tidak lulus bisa diluluskan. Syaratnya harus mentransfer sejumlah uang.

"Pelaku ini mencatut nama Karo SDM, dan sebagainya. Mereka meminta uang agar casis yang tidak lulus bisa diluluskan. Orangtua casis juga sangat cepat percaya," tandasnya.

Perlu diperhatikan bahwa sistem yang berlaku adalah casis yang  dinyatakan tidak lulus tidak akan mungkin mengikuti tahapan berikutnya, meski telah membayar sejumlah uang sekalipun.

"Jadi jangan sampai tertipu kalau ada orang yang mengaku bisa kembali meluluskan orang yang sudah tidak lulus sebelumnya. Karena sistem yang bergulir saat ini terhubung langsung dengan pusat (Mabes Polri)," ujar Kombes Pol M. Roem Ohoirat memberikan imbauan.

"Bagi casis yang masih mengikuti seleksi, sekali lagi kami ingatkan agar tidak percaya dengan orang yang berjanji bisa meluluskan sebagai anggota Polri. Apalagi meminta bantuan orang lain. Karena jika diketahui maka langsung dinyatakan gugur," tegasnya.

"Sejak awal kami selalu mengingatkan kepada para orangtua, baik saat penandatangan fakta integritas dan pada kesempatan lainnya agar bisa percaya diri sendiri dan jangan meminta bantuan orang lain, namun hal ini masih saja terjadi. Kami berharap ke depannya hal ini tidak ada lagi," kata Kombes Pol M. Roem Ohoirat.

Kekinian Polda Maluku masih melakukan penyelidikan. Pelaku penipuan menghubungi orangtua casis dengan nomor HP 082196869055. Setelah dicek, yang bersangkutan bernama Samaila.

"Hasil penyelidikan sementara terungkap pelaku penipuan yang mengatasnamakan Karo SDM itu terdeteksi berada di Sulawessi Selatan," jelas Kombes Pol M. Roem Ohoirat.

Polda Maluku juga sudah berkoordinasi dengan Polda Sulawessi Selatan karena pelaku terdeteksi berada di Kabupaten Sidenreng Rappang.

0Komentar

Special Ads
Special Ads
Special Ads